Rabu, 01 Desember 2010

"BAGAIMANA CARA MARKETING BARANG MEWAH..."

TANYA : "BAGAIMANA CARA MARKETING BARANG MEWAH..."

Sebelumnya perkenalkan saya herry, saat ini perusahaan saya sedang membuat kapal tug boat ukuran 2X1100 HP ada 2 unit yang direncanakan bulan juli sudah selesai pembuatanya, saya adalah salah seorang yang ditunjuk sebagai marketing oleh perusahaan saya untuk menjual Tug Boat tersebut,mengingat barang tersebut barang mewah dan mahal.
buat temen-temen semua saya minta sarannya bagaimana cara marketing yang tepat dan kemana saya harus tawarkan produk ini,beberapa cara sudah saya lakukan tetapi kebanyakan saya berbenturan dengan makelar/bukan kepada pembeli langsung,bagaimana strategi yang paling tepat untuk menjual produk ini.
terimakasih

Herry Gusmara

JAWAB:
Yth bpk Herry
Tugboat bukan masuk dalam katagori barang mewah atau mahal,karena ini bukan mass product yg dibutuhkan semua orang. Katagori mewah dan mahal dipakai jika barang ini masih dibutuhkan oleh banyak orang tapi jadi mewah dan mahal karena menunjang life style,misalnya perhiasan, accesories, mobil, hobby,dll. 
Barang seperti TugBoat  ini spesifik karena itu memang harus ditawarkan kepada yang memang membutuhkan atau terkait dengan fungsi Tugboat sebagai kapal pengangkut.
Karena itu pemasarannyanya pun spesifik sesuai target pasar. 
-Panetrasi: Masuki pergaulan lingkungan pengguna tugboat. Misalnya pengusaha batu bara atau hasil bumi lain. Untuk barang seperti ini seringkali penawaran adalah step ke sekian setelah kita di step awal melakukan pendekatan pribadi. Ikut kumpulan komunitas ini olahraga golf,atau komunitas karaoke,atau kegiatan informal lain yang sering  dilakukan secara bersama sama oleh pengusaha batubara misalnya

-Fokus: Daerah pemasarannya pun spesifik. Misalnya batubara banyak ditambang di Kalimantan. Maka lebih efektif jika kegiatan pemasaran dilakukan di daerah Kalimantan dsk. Masuki club club orang kaya disana karena kemungkinan besar ada juga pengusaha batubara yang tergabung di dalamnya dan pada akhirnya tertarik dengan produk Anda. Bisa juga ikuti event event Pameran Industri yang diadakan di Kalimantan,dimana mungkin ada pengusaha batubara yang hadir sengaja untuk mencari penawaran Tugboat.

-Persingkat rangkaian makelar:  Tugboat membutuhkan pelabuhan untuk sandar. Kadang informasi jual beli Tugboat bisa beredar di kalangan awak dermaga/pelabuhan. Dari sana Anda mendapat informasi up date kebutuhan Tugboat dari tangan 1 atau maks ke 2. Yang pak Herry dengar di "darat" mungkin itu sudah dari tangan ke 5 ke atas. Bahkan mungkin informan Pak Herry sendiri tidak tahu siapa orang yang mau membeli TugBoat Pak Herry,cuma isu isu berantai dari orang ke orang. Kalau sudah begini pusing urusannya. Di Jakarta banyak transaksi penjualan barang mewah justru dapat info awal dari kalangan supir pribadi para pengusaha tsb.

-Untuk sekedar push informasi bisa ditayang iklan di koran nasional yang segmen pembacanya sesuai (misalnya Kompas). Tapi jangan lupa diberi catatan: "Tanpa Perantara, harus kuasa Pembeli langsung". Jika perlu pasang dengan space yang cukup besar dan dengan foto tugboat & Spec sehingga eyectching. Iklan ini juga untuk melihat  seberapa besar demand pasar terhadap TugBoat Pak Herry.

-Minta informasi dari pelaksana tender proyek daerah. Misalnya kita dapat informasi dari PU daerah bahwa akan dibangun perluasan jalan raya. Batu koral dan pasir didatangkan dari Banten dikirim ke Jakarta dengan Tugboat, maka cari info subkon yang mengangkut pasir,kerikil dan koral dari Banten ke Tg Priok dan tawarkan
Tugboat Anda.

Memasarkan produk seperti ini memang tidak jauh dari makelar dan entertaint. Maka tentu saja Pak Herry sdh harus siap dengan konsekuensi dana awal dan segala sesuatunya. Tapi setimpal dengan harga produk dan keuntungannya. Yang terpenting jika ini coba dijalankan maka akan mengasah communication skill Anda di kalangan para pengusaha besar. Tidak mudah untuk "orang biasa" bisa diterima dipergaulan kalangan highclass ini. Jika communication skill ini sudah didapat dan kehadiran Anda diterima baik di kalangan ini, tidak usah tugboat, semua barang yang beredar di kalangan orang kaya ini bisa Anda tawarkan dengan mudah.
SEMANGAT  SUKSES ( Mirza A.Muthi )