JANGAN PERNAH MENYERAH

Tanya :   

Pak Mirza; Usaha saya kandas setelah susah payah saya bangun. Awalnya saya karyawan, tapi tertarik berusaha karena sering mengikuti seminar seminar motivasi usaha. Lalu saya coba terjun langsung, tapi ternyata begini hasilnya. Apa lagi yang harus saya lakukan pak sementara modal sudah habis.

Jawab :

Bung NN yang baik, Jika saja semua usaha pasti berhasil, maka niscaya tidak ada profesi lain selain pedagang dan pengusaha, karena menyenangkan. Waktu bisa atur sendiri, cara kerja bagaimana bisa atur sendiri, penghasilan berapa bisa atur sendiri, tidak ada yang suruh suruh dan bisa libur kapanpun. Tapi nyatanya tidak mudah untuk jadi pengusaha atau pedagang, lebih banyak mereka yang gagal, usahanya gulung tikar malah hutang menumpuk. Berusaha dan berdagang ternyata butuh ilmu. Butuh pengetahuan, jam terbang , dukungan berbagai pihak, support modal dan keberuntungan.

Maka tidak semua orang bisa jadi pengusaha sukses. Ada yang butuh waktu tahunan sampai berhasil, ada yang bulanan saja sudah mulai berhasil.

Selain hal hal skill teknis dan pengalaman terkait usaha, maka dibutuhkan juga konsistensi, komitmen agar memiliki daya tahan menerima rintangan dan cobaan seperti penolakan, persaingan yang keras. Hal yang pasti dari seorang pedagang atau pengusaha sukses, mereka adalah orang pantang menyerah, pekerja keras, berkomitmen dan punya motivasi kuat. Terbiasa kerja disiplin. Masalah mental dan daya tahan inilah yang membedakan antara karyawan yang biasa aman terima gaji dengan pedagang pengusaha yang cari uang sendiri.

Banyak karyawan terbiasa di zona nyaman, tapi kadang juga maunya gaji besar dan kerja santai. Kadang keberanian usaha mandiri juga tidak muncul. Hal lain yang sering menjadi kekurangan adalah tidak sabar menjalani proses. Karyawan senang menerima uang cepat dan rutin. Sebulan sekali sudah pasti gajian jumlah yang tetap. Bertahun sudah aman seperti itu. Pada saat pindah mencoba jadi pengusaha maka kenyamanan tsb sudah tidak ada lagi. Semuanya sudah tergantung Anda sendiri. Terbiasa menerima uang tetap membuat kadang Anda tidak tahan dengan proses kapan mendapatkan uang. Anda mungkin seringkali pada akhirnya seperti menyerah dan putus asa. Sedangkan pengusaha atau pedagang motivasinya untuk bertahan dari hari ke hari, karena semua pemasukan tergantung usaha keras pribadi. Dari kalangan pedagang dan pengusaha harus diambil hal baiknya bahwa mereka menghargai waktu dan uang. Tidak menunda yang harus dikerjakan sekarang karena terlambat bekerja atau menjual, maka kesempatan mendapatkan uang akan hilang.

Sebetulnya bukan tidak mungkin dari karyawan dalam proses karir dan pencarian jati dirinya bisa beralih jadi pengusaha atau pedagang sukses. Jika bidang usahanya kurang lebih sama dengan bidang usaha tempat dia bekerja menjadi karyawan selama ini, malah lebih mungkin bisa berhasili. Karena biasanya dari karyawan sudah punya skill pengetahuan, pengalaman dan jaringan lebih daripada mereka yang langsung terjun jadi pengusaha/padagang karena keterbatasan pendidikan. Jadi karyawan yang beralih menjadi pedagang atau pengusaha punya kemungkinan sukses yang cukup besar.

Siapapun Anda, karyawan atau pedagang atau pengusaha, miliki mental pejuang yang pantang menyerah untuk memperbaiki hidup demi keluarga yang Anda cintai. 


SEMANGAT SUKSES
(Mirza A.Muthi)